Dalam dunia engineering, jari-jari girasi sering diaplikasikan dalam berbagai keadaan. Misalnya untuk structure engineering dan naval architect. Pengertian jari-jari girasi adalah jarak yang menunjukkan distribusi massa (atau area) dari benda tersebut.
Pada daerah lingkaran dengan jari-jari tersebut dianggap massa (atau
area) terdistribusi secara sama.
Misal sebuah benda ber-momen inersia sebesar I = A.m.r^2
(ket. : A = kontanta)
Maka dikatakan massa sejumlah A.m terdistribusi secara merata pada lingkaran berjari-jari r di sekitar titik pusatnya.
(ket. : A = kontanta)
Maka dikatakan massa sejumlah A.m terdistribusi secara merata pada lingkaran berjari-jari r di sekitar titik pusatnya.
Jari-jari girasi sendiri mempunyai simbol r, dengan kata lain untuk mendapatkan nilai jari-jari girasi kita bisa gunakan persamaan sbb:
r^2 = I/A
dimana I = inersia
A = cross sectional area
Jari-jari girasi juga sering digunakan dalam dunia teknik perkapalan / naval architect. Karena kapal memiliki 6 DoF(Degree of Freedom) / 6 derajat kebebasan, maka jari-jari girasinya pun ada tiga yaitu:
- jari-jari girasi terhadap sumbu x (rx)
- jari-jari girasi terhadap sumbu y (ry)
- jari-jari girasi terhadap sumbu z (rz)
Kapal sepertinya punya lebih dari 6DOF. Hanya untuk memudahkan dan mewakili matrik dalam rekayasa engineering, maka diambil 6DOF saja. Diantara 6DOF yang dipakai terdapat 3DOF rotasional, maka jari-jari girasinya pun ada tiga. Mungkin itu kata2 yang lebih enak. Nice Share Mi, terus berbagi buat amalan ibadah.
BalasHapusyup syip mas,
BalasHapustantangan ke depan semakin menggila, sharing2 dan tukar pikiran membuat kita lebih semangat.